TEBO, JAMBI – Bupati Tebo yang diwakili oleh Plt. Sekda Tebo, Sindi, S.H., memimpin rapat penanggulangan bencana alam banjir di Ruang Rapat Sekda Tebo pada Jumat (7/3/2025). Rapat ini diadakan sebagai respons terhadap meningkatnya intensitas hujan yang menyebabkan luapan Sungai Batanghari dan merendam beberapa wilayah di Kabupaten Tebo.
Dalam rapat tersebut, Plt. Sekda menegaskan pentingnya koordinasi antara Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), serta instansi lainnya untuk memastikan penanganan banjir berjalan cepat dan efektif. Ia juga meminta agar pendataan wilayah terdampak dilakukan secara akurat guna memastikan bantuan tersalurkan dengan tepat sasaran.
“Kami harus bergerak cepat untuk menangani dampak banjir ini. Pendataan yang akurat serta distribusi bantuan yang tepat sasaran menjadi prioritas utama agar masyarakat yang terdampak dapat segera mendapatkan bantuan,” ujar Sindi.
Selain itu, rapat ini juga membahas langkah-langkah jangka pendek dan jangka panjang dalam mengatasi bencana banjir. Dalam jangka pendek, pemerintah daerah akan mendirikan posko darurat, menyalurkan bantuan logistik, serta menyiagakan tim evakuasi di lokasi terdampak. Sementara itu, solusi jangka panjang yang dibahas meliputi perbaikan sistem drainase dan normalisasi sungai guna mengurangi risiko banjir di masa depan.
BPBD Kabupaten Tebo dalam laporannya menyampaikan bahwa beberapa desa sudah mulai terdampak banjir, dengan ketinggian air yang bervariasi. Mereka juga menegaskan bahwa tim tanggap darurat telah dikerahkan untuk membantu warga yang membutuhkan evakuasi.
Selain BPBD, Dinas Kesehatan juga diminta untuk menyiapkan tenaga medis dan obat-obatan guna mengantisipasi kemungkinan munculnya penyakit akibat banjir, seperti diare dan infeksi kulit.
Plt. Sekda menutup rapat dengan menginstruksikan seluruh pihak terkait untuk terus berkoordinasi dan bekerja sama dalam menangani bencana ini. Pemerintah Kabupaten Tebo berkomitmen untuk memberikan solusi terbaik agar dampak banjir dapat diminimalisir dan masyarakat mendapatkan bantuan yang diperlukan.***
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari.