MERANGIN, JAMBI – Kerusakan jalan Rangkayo Hitam di Kota Bangko, Merangin, menjadi sorotan publik pekan ini. Forum Aksi Peduli Masyarakat Merangin Raya (FAPMMR) turun tangan dengan melakukan aksi unik, yaitu menanam pohon pisang dan menebar ikan di jalan tersebut pada Jumat (10/1/2025).
Sandra Wandi, perwakilan FAPMMR, menyatakan kekecewaannya terhadap kondisi jalan yang terus-menerus dikeluhkan warga. “Bagaimana mungkin, jalan di tengah Kota Bangko dibiarkan hingga rusak parah. Padahal, ribuan warga melintasi jalan tersebut setiap hari,” ujarnya.
Wandi menambahkan bahwa banyak warga menjadi korban akibat jalan berlubang yang tergenang air. “Lubang yang tertutup air membuat orang tidak menyadari bahaya, sehingga banyak yang terjatuh. Belum lagi genangan air yang menciprat ke pengendara lain, menyebabkan kemacetan dan berbagai masalah lainnya,” katanya.
Jalan tersebut merupakan akses penting yang menghubungkan ke rumah sakit dan beberapa sekolah. Meskipun perbaikan telah dilakukan saat masa jabatan Pj Bupati Merangin, Mukti Said, hasilnya belum maksimal karena masalah drainase tidak diperbaiki. Air yang meluap terus memperbesar kerusakan jalan.
Wandi berharap pemerintah lebih bijak dalam merencanakan pembangunan jalan. “Pemerintah seharusnya memperhatikan jalan yang dilalui ribuan orang, dibandingkan dengan jalan yang hanya dilalui segelintir orang,” tegasnya.
Aksi FAPMMR ini mendapatkan dukungan dari warga dan pengendara yang melintas. Banyak yang mengabadikan momen tersebut dengan harapan agar jalan cepat diperbaiki.
“Semoga cepat viral, supaya pemerintah segera mengambil tindakan,” kata salah satu warga yang menyaksikan aksi tersebut.
Di lansir dari Infonegerijambi.com
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari.