Tanjab Timur, SATUPENA.NET – Adanya Undang-Undang KIP no 14 tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik terkait penggunaan dana desa (DD) harus secara transfaran dan terbuka kepada masyarakat. Namun ternyata masih saja ada desa yang diduga tidak mematuhi dan melaksanakan ketentuan penggunaan (DD) dana desa, seperti pembanguna Paud Desa Sungai Tering Kecamatan Nipah Panjang Kabupaten Tanjung Jabung Timur Provinsi Jambi.
Saat ini Pemerintah Desa Sungai Tering tengah melaksanakan pembangunan Paud untuk prasarana Pendidikan di RT 5 Dusun Jaya , namun sayang dalam pelaksanaan pekerjaan pembangunannya tidak ditemukan papan informasi pembangunan, sehingga tidak jelas darimana sumber anggarannya dan juga berapa nilai anggarannya.
Terpantau oleh awak media Saptu 30/08/2024 di lokasi Pembanguan Paud tidak ditemukan adanya papan informasi publik yang biasa nya terpasang di setiap pembangunan yang mengunakan Uanga Negara, sehingga membingungkan bagi Wartawan dalam melaksanakan tugas sosial kontrol.
Untuk menggapi hal tersebu awak media melakukan konfirmsi ke melalui pesan WhatsApp ke Sekdes Dan Tim pelaksana kegiatan Desa (TPK) Dan Kepala desa Sungai Tering, namun sekdes yang lebih dahulu memberikan Tanggapan,
Beliau menyapikan bahwa papan informasi pembanguan terlepas kemarian ada, saat di tanya sumber dananya, beliau menyampaikann, dari Dana Desa (DD) sebesar 254 juta Rupiyah, Lokasi pembanguan RT 5 Dusun Jaya, dan beliau juga menyapaikan akan megoreksi nya Besok.
Awak media terus melakukan konfirmsi kades M Yunus melalui telfon WhatsApp namun diduga tidak aktif , namun kades merspon cepat melakukan pangilan telfon ke awak media, Beliau mengatakan Baru dua hari saya kesitu ( lokasih kegiatan) masih ada kalau tidak ada berarti ada yang lepas tu, coba tanya ke TPK kalau mau tau anggaran nya lihat ke infogrfik di depan kantor desa, ungkap kades. Dihari yang sama Penyampain TPK saat di konfirmasi melalui aplikasi yang sama , iya menyapaikan
“Ada semua tubos kemarin tarok samping kiri menghalang, tarok depan mengganggu, mungikin ado dibilang tubos asli ada semua, tapi namanya baleho bos ada bae yang ngabek iya. Sambil mengirimkan vido dan foto yang di duga sudah lama di karanan sudh berbeda warna terlihat masih ada papan informasi kegitan,
Saat TPK ditanya oleh awak media segaja dilepas atau hilang Iya menyapaikan .
“Iya kemarin disamping tu dipindahkan kan karna tersenggol katanya mungkin tadi jatuh lagi besok saya cek, kalau di paud kemarin masih, cuma mungkin bongkar tadi tu. Tutup TPK desa
(Salaming)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari.